Jumat, 20 November 2009

AspectJ di Netbeans 6.7

Aku kali ga posting aneh2 lagi, tapi mo sharing aja nich, sapa tau ada temen2 yang bisa bantu, bantuannya makasih banget dech.

Ceritanya aku lagi belajar AspectJ nich, lumayan dapat mainan baru Aspect Oriented Programming, masalahnya aku pake IDE NetBeans 6.7, plugin AspectJ buat seri ini ga ada, adanya versi sebelumnya, kalaupun nekat di pake ga bakalan mau. Mungkin ada yang punya solusi?

Nah sambil nunggu solusi dari temen2 sekalian aku coba buat manual aja dari IDE NetBeans tersebut, gimana biar mau aku obrak-abrik aja ant scriptnya, setelah beberapa jam baca sana baca sini, googling, akhirnya lumayan dapat pencerahan

Senin, 16 November 2009

Pengantar Java Web Start

Alkisah ada seorang programmer di suatu perusahaan yang ditugaskan untuk membuat suatu aplikasi desktop berbasis multi user. Dengan gagah berani programmer itu menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab demi perusahaan yang telah membayarnya. Setelah selesai aplikasi tersebut ditunjukkan kepada manager bagian. "Hmmm bagus-bagus, OK sekarang silahkan diinstall pada seluruh karyawan.", "OK boss 36 computer client dalam waktu sehari semua beres". Akhirnya Programmer itu menjalankan tugasnya dan kembali untuk mengerjakan tugas berikutnya.

Beberapa minggu kemudian saat sedang sibuknya mengerjakan tugas dari client, programmer tersebut mendapat telefon dari bagian marketing. "Mas Programmer, ini tolong programnya ditambah ini, trus yang ini kalau bisa begini, begitu dan seterusnya...", "OK segera dikerjakan", mas programmer melakukan modifikasi sourcenya meng-compile, kemudian didistribusikan ke 36 client tersebut satu-persatu. Besoknya lagi ditelfon lagi, "Maaaas programmer ini tolong tambahkan modul buat menghitung bla bla bla...". Modifikasi lagi, compile, pergi ke ke 36 client satu-satu diinstall lagi. Mending kalo usernya cantik-cantik, lha ini galak-galak gini, "Gimana sich loe, gua lagi sibuk nich, installnya besok aja, lagian gua juga hari ini ga make!!", Programmer menjawab, "Lah mumpung saya disini mbak, besok saya harus balik lagi, jadi ini sekalian", "Halah itu mah derita loe.. kacian dech jadi programmer!!". Cape deeech.. inilah derita jadi satu-satunya programmer di perusahaan, "Ya Tuhan berilah kesabaran dan solusi", setelah berdoa dia
browsing2 di internet dan menemukan Java Web Start. "Ya Tuhan engkau benar-benar mengabulkan doa orang yang teraniaya.."

Kisah diatas hanya fiktif belaka, jika ada kemiripan ya itu urusan loe hehe.. Ga usah protes ga usah didebat, yang penting kita ambil hikmah dari cerita dia atas aja.

Dari cerita dia atas, kita butuh solusi gimana ya biar kita bisa menciptakan aplikasi yang agile tanpa harus bersusah payah bolak-balik ke client. Kalau berbasis web sih kita tinggal modifikasi di sisi server, client yang tinggal menggunakan web browser, ga masalah biarpun client ada di ujung dunia sekalipun. Pendekatan ini bisa diterapkan dengan Java Web Start.